Selasa, 13 Februari 2018

MAU JADI PERWIRA? SIAPKAN 300 JUTA

Anda mungkin tercengang membaca judul tersebut. Iya, saya juga bertanya tanya dalam diri, apa iya 300 juta bisa merubah nasib seorang Bintara menjadi Perwira?

Kepolisian Negara Republik Indonesia pada bulan ini membuka seleksi pendidikan sekolah inspektur polisi bagi Bintara Polri yang memenuhi syarat kepangkatan dan kedinasan. Ketika surat telegeram diterima, banyak sekali berbagai pendapat yang saya dengar. Mulai dari yang mengatakan “tidak usah mendaftar, yang lulus sudah ada jatahnya”, “kalo mau lulus siapkan uang ratusan juta, pintar saja tidak cukup”, “kalo tidak ada pejabat yang pegang, tidak usah buang-buang tenaga ikut mendaftar”, dll.

Saya adalah Bintara Polri yang bertugas di Polres Parigi Moutong Polda Sulawesi Tengah. Saya termasuk Bintara yang memenuhi syarat kepangkatan dan kedinasan. Saya memiliki keinginan untuk ikut berkompetisi dalam seleksi SIP (sekolah inspektur polisi), namun banyaknya suara2 sumbang yang terdengar, muncul keinginan untuk mengurungkan niat tersebut.

SIP 47 2018
Ketika pendaftaran sudah dibuka, teman seangkatan yang bertugas di Bali mendorong agar ikut mendaftar, saya masih enggan, teman seangkatan pendidikan kejuruan di Serpong mengatakan “ayo bli daftar, kan bli punya piagam juara PON XIX 2016 di Jabar lalu, bisa itu ayo maju” saya terbayang akan masa indah menaiki podium juara di kalungkan medali, saya teringat kenangan indah dikjur diserpong bersama teman-teman, mendapat medali peserta dikjur terbaik dan medali cendekia sebagai peserta dikjur dengan rengking 1. Semua kenangan yang membangkitkan semangat kembali menurun mengingat suara-suara sumbang yang beredar. Terjadi perdebatan di dalam diri, disatu sisi semangat berkompetisi, disatu sisi mencaci diri, “kamu siapa mau jadi Perwira? yang pegang kamu siapa? Berapa juta uangmu?”.

Hari-hari berlalu, jadwal penerimaan pendaftaran akan berakhir, setiap hari terjadi perdebatan dalam diri, bahkan tidur pun tidak nyenyak. Hingga pada siang hari sebelum pulang kantor, Kaur Mintu saya berkata dengan keras “saya yang akan membuktikan bahwa menjadi Perwira tidak pakai uang. Saya hanya akan mengandalkan tuhan saya”. Seakan ada angin segar, saya langsung teringat, dulu kala saya pernah bertekad seperti itu.

Saya niatkan dalam diri. Saya akan berkompetisi. Saya akan berjuang. Saya tidak peduli hasil akhirnya. Yang terpenting saya mengetahui berapa kemampuan saya.

Singkat perjalanan saya memenuhi syarat dalam pemeriksaan administrasi. Saya merasa besar dan bangga saat seorang Perwira Menengah mengatakan, jangan menghamba pada manusia. Yang menentukan kelulusanmu adalah Tuhan yang maha kuasa.

Lanjut tes selanjutnya ujian psikologi. Untuk menghadapi ujian ini saya belajar dari internet, googling sana googling sini J dan hasilnya saya mendapat nilai 72. Tidak terlalu bagus, karena saya kira mau dapat 82. Hehe terlalu kepedean ya,,. Lanjut tes kesehatan, tes ini tidak ada nilainya ya, cuman memenuhi syarat atau tidak. Kemudian tes kesamaptaan jasmani, saya paling suka tes yang ini, karena saya merasa mampu memberikan yang terbaik. Dalam tes ini dibagi 10 kelompok, masing2 kelompok terdiri dari 25 sampai 26 orang. Pertama kami di tes lari 12 menit. Saya mendapatkan jarak 2.420 meter. Ini bukan nilai tertinggi seluruh peserta tapi dalam kelompok saya, saya yang tertinggi. Kemudian ada pushup, seatup, fullup dan shutlerun. Setelah itu ujian beladiri Polri. Ini  juga tes yang saya suka, karena saya praktisi beladiri. Saya banyak mengikuti kejuaraan beladiri, kejuaran terakhir pada PON XIX di Jawa Barat kemarin. Selain itu di Polres saya jika ada Uji Kenaikan Pangkat saya yang melatih gerakan beladiri Polri ini. Hasilnya saya mendapat nilai 75. Ini bukan nilai tertinggi karena saya melihat ada yang mendapat nilai 80. Tidak apalah, mungkin dia memang sangat mahir. Total nilai kesjas saya setelah digabung nilai kesamaptaan dan beladiri menjadi 78,5.

Ujian selanjutnya tes akademik. Wah ini penentuan yang bikin jatung berdebar-debar. saya belajar dari internet lagi, googling sana googling sini lagi, baca UU kepolisian, Perkap 01, 02, 03, kode etik profesi Polri. Soal2 taruna akpol dll. Pas saya ujian, wow,, soalnya banyak tentang intelijen, waduh, sesuatu yang tidak saya pelajari. Baiklah saya hadapi dan hasilnya saya hanya mendapat nilai 51. Kecil ya? Tapi tidak terlalu buruk melihat teman2 seperjuangan banyak yang dibawah saya.

Kini tinggal menunggu hasil akhir. Apakah akan terpilih mengikuti pendidikan SIP atau tidak. Kita iklaskan apapun hasilnya.

Sebagai perbandingan dari Polda Metro Jaya saya melihat perhitungan penilaiannya seperti ini.
SIP METRO JAYA

Kemudian saya membuat oret2 tentang nilai saya, dan hasilnya menakjubkan, saya merasa senang dengan perjuangan saya karena kalo saya daftar di Metro Jaya saya dapat rengking 2 nih. Hehehe,,
SIP SAYA

Itukan metro. Kamu di Sulteng broo,, hati berdebat lagi. Hehe,, senyum saja. Kita tunggu saja hasilnya sambil berdoa.

“ya tuhan jika menjadi Perwira membawa kebaikan bagi saya, keluarga, dan orang banyak, anugrahkanlah Perwira itu kepada saya, namun jika Perwira itu membawa keburukan bagi saya, keluarga dan orang banyak, gugurkanlah hamba agar tidak merugikan orang bayak”.

Baca juga


Keenakan nulis sampe lupa bahas tentang 300 juta.

Analisa pribadi saya

  1. Sebagian besar orang tidak menerima dirinya tidak lulus SIP dengan mengatakan lawannya lulus karena punya uang ratusan juta. Kabar ini tersebar terus menerus dari mulut ke mulut hingga sulit menemukan kebenarannya.
  2. Tidak pernah saya mendengar langsung pengakuan seseorang yang mengeluarkan ratusan juta untuk jadi Perwira.
  3. Jika memang dengan 300 juta bisa jadi Perwira. Cobalah siapkan uang tersebut dan saat mengikuti ujian jangan ikut dengan maksimal, misal jasmani, jangan lari, ujian psiko dan akademik jangan dijawab. Saya yakin tidak akan lulus walau siap uang 1 Milyar. Jadi saya tidak percaya dengan 300 juta pasti jadi Perwira.
  4. Bisa jadi ada yang menyerahkan uang ratusan juta tetapi sebenarnya mereka memang lulus secara nilai. ada yang mecari kesempatan dalam kesempitan, ini bisa dilakukan siapa saja tidak hanya aggota Polri. Jika onknum Polri yang berbuat sudah banyak yang di proses. Silahkan googling.


Saya simpulkan pernyataan 300 juta syarat jadi Perwira adalah “HOAX”

Ayo teman-teman semua, berpikir positif dan berjuang semaksimal mungkin.

“fokuskan energi untuk berjuang menghadapi ujian hari ini, dan sisanya biarkan keiklasan yang bekerja”
“I KADEK SRIANA, S.Sos”

47 komentar:

  1. Bukan Hoax Bro .. ada juga yg nilai nya jelek, pengumuman tahap A sudah nggak ada namanya, eh .. tahab B dan selanjutnya muncul lagi .. hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa jadi spt itu, tapi kita tdk tau penyebab yg sebenarnya. Kita hanya menebak bahwa itu permainan kotor. Kalo saya tdk mau mengotori diri dgn prasangka buruk. Saya fokus siapkan diri.

      Hapus
  2. Gimana hasilnya bang?? Bisa dijelaskan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulilah mas togar saya lulus rengking 8 di sulteng.

      Hapus
  3. Trimakasih cerita ini memotivasi sy untuk tdk pesimis dgn keadaan karna sy juga merasakan hal yg sama di hantui dgn uang 300juta..Trimakasih Tuhan memberkati

    BalasHapus
  4. Sukses riris. Hati hati minum air sambil menyelam. Bisa tenggelam. 😁

    BalasHapus
  5. Mantap komandan, semoga bisa mengikuti jejaknya.
    Sukses selalu menjadi motivator orang2 di sekeliling kita..

    Tiada kata berpisah karena, meskipun berpisah lewat pandang tapi tetap bertemu dalam doa dan kenangan manis.

    Salam hormat dari spn polda jateng.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih mas,, semangat ya,, saya tau kita satu visi. terimakasih mas sudah membentuk Polri di Jawa Tengah menjadi Polri yang amanah.

      Hapus
  6. Mantap komandan moga terinspirasi

    BalasHapus
    Balasan
    1. sukses selalu ya,,, semua orang adalah motivator bagi dirinya...

      Hapus
  7. Sorry sebelumnya.. Mau tanya untuk pangkat terakhir saat di bintara apa ya? Apa ada syarat pangkat minimal untuk bisa mengikuti tes dari bintara ke perwira?

    BalasHapus
    Balasan
    1. saya Bripka 1 Tahun. iya ada persyaratan pangkat. dan peraturan ini bisa berubah setiap tahunnya. pada saat saya mendaftar, persyaratannya adalah pangkat Bripka 0 Tahun dinas jika pendidikan terakhir S2, Bripka 1 Tahun jika S1, dan Bripka 2 Tahun jika lulusan SMA.

      Hapus
    2. Foto bli pendaftaran kenapa Brigadir ya Bli??

      Hapus
  8. Saya suka dgn pengalaman bapak,semoga kelak sy bisa termotifasi

    BalasHapus
    Balasan
    1. amin,,, saya doakan semua yang di cita-citakan segera terwujud...

      Hapus
  9. adakalanya orang bodoh menang karena nasib dan adapula orang pintar kalah karena nasib, sedangkan orang yang sukses adalah orang yang mandiri berjuang dengan segala kemampuannya tanpa harus diukur dengan keuangan jangan lupa bahwa sang pencipta maha pemberi maka berdoalah atas segala cita-cita yang kita inginkan selamat atas keberhasilannya dan sukses dalam menjalankan tugas

    BalasHapus
    Balasan
    1. siap. terimakasih komentarnya sangat tepat sekali. semoga kami bisa menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik. amin...

      Hapus
  10. mlm kmdn.. sangat insiratif...

    BalasHapus
  11. Semoga bisa menjadi motivasi buat saya. Dan bisa menyusul jadi perwira

    BalasHapus
  12. Sangat menginspirasi dantap...salam dari maluku...PKM 2019

    BalasHapus
  13. Ada no wa dan pgen tanya2 lebih detai

    BalasHapus
    Balasan
    1. maaf, lama tidak buka blog. masenger fb saja i kadek sriana

      Hapus
  14. Bemanfaat Skali untuk sy semoga begitu pun kepada yang lainnya.tetap semangat pa komndan

    BalasHapus
  15. Ceritanya sangat memotivasi, khususnya bagi saya sendiri. Saya punya tuhan dan saya punya orangtua yang selalu mendukung saya dibalik layar, dan saya percaya itu. Terimakasih pak telah membangkitkan semangat saya lagi untuk mengejar impian.

    BalasHapus
  16. Ceritanya sangat memotivasi, khususnya bagi saya sendiri. Saya punya tuhan dan saya punya orangtua yang selalu mendukung saya dibalik layar, dan saya percaya itu. Terimakasih pak telah membangkitkan semangat saya lagi untuk mengejar impian.

    BalasHapus
  17. Haloo... kmrn baca2 soal latihan tes nya dmn bli? Apa ada referensi nya?mohon share ke email sy bs kah?
    Gatri943@yahoo.co.id

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo gatri,, mohon maaf sekali, saya tidak memiliki bacaan khusus, sanya hanya browsing2, dan tidak menyimpan link maupun mendownload materi. maaf ya :-)

      Hapus
  18. Bli Kadek...terima kasih mohon doanya smga bisa lulus seleksi SIP tahun depan

    BalasHapus
  19. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  20. Mantap kmandan....
    Motivasi....

    BalasHapus
  21. udah basi,sama sama tau bukan rahasia umum

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa dijelaskan basi bagaimana bang? ayo bang kita buka rahasianya sama sama biar bermanfaat bagi banyak orang.

      Hapus
  22. Mungkin krn abg tipe org yg tulus n niat yg baik jadi Tuhan YME meridhoi.

    BalasHapus
  23. Smengat abang kita satu sehat sellu salam comando dri bekasi bangπŸ™πŸ™

    BalasHapus
  24. Terimakasih komandan atas informasinya yg sangat penting semoga bisa lebih menambah semangat bagi calon SIP selanjutnya

    BalasHapus
  25. Bagi yang ingin mendaftar SIP untuk syarat bisa baca disini Biaya SIP Polri

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih sudah berkunjung semoga animo meningkat ya

      Hapus